1. Definisi Animasi
Pengertian Animasi adalah
gambar bergerak yang berasal dari kumpulan berbagai objek yang disusun secara
khusus sehingga bergerak sesuai alur yang sudah ditentukan pada setiap hitungan
waktu. Objek yang dimaksud adalah gambar manusia, tulisan teks, gambar
hewan, gambar tumbuhan, gedung, dan lain sebagainya.
Ada juga beberapa orang yang mendefinisikan animasi sebagai hasil
pengolahan gambar tangan menjadi gambar bergerak yang terkomputerisasi. Dulunya
proses membuat konten animasi memerlukan gambar tangan yang dibuat hingga
berlembar-lembar. Namun, dengan kemajuan di bidang teknologi komputer animasi
tidak lagi dibuat diatas kertas melainkan langsung di komputer.
Istilah animasi bukan hal asing lagi bagi Kita, terutama anak-anak. Ini
karena konten animasi biasanya Kita temukan pada jenis film-film tokoh kartun
atau anime.
Para pembuat konten animasi disebut dengan animator. Saat ini ada banyak
perusahaan sukses di bidang pembuatan film animasi, diantaranya seperti Walt
Disney, Pixar, DreamWorks, lain-lain. Dalam artikel ini akan dibahas secara
lengkap tentang pengertian animasi, prinsip, dan jenis animasi.
2. Prinsip-Prinsip Animasi
1. Kemampuan Menggambar (solid drawing)
Solid drawing adalah
kemampuan individu dalam membuat gambar dengan baik dan benar, dan juga
kemampuan dalam mengkomposisikan gambar sehingga terlihat lebih nyata.
2. Menekan dan Melentur (Squash and Stretch)
Squash and Stretch
adalah membuat objek hidup ataupun objek mati terlihat seolah-olah nyata
sehingga terlihat bergerak secara realistis dan lebih hidup.
3. Antisipasi (Anticipation)
Anticipation adalah
membuat gerakan pada sebuah objek secara berurutan sehingga penonton dapat
memahami dan menikmati animasi yang ditampilkan.
4. Tata Gerak (Staging)
Staging adalah penataan
gerak dengan membuat ekspresi pada karakter atau objek dalam animasi sehingga
penonton lebih mudah mengenalinya.
5. Straight Ahead and Pose to Pose
Ini adalah langkah
seorang animator bekerja, yaitu dengan terencana dalam membuat gambar, membuat
gerakan dan ukuran, yang dilakukan sejak awal membuat animasi.
6. Gerakan Mengikuti
Ketika scene berhenti
bergerak, karakter tidak berhenti secara tiba-tiba. Ini membuat sebuah animasi
terlihat lebih realistis.
7. Slow In and Slow Out
Ini adalah pengaturan
staging dan timing dari satu scene ke scene lainnya dalam sebuah animasi.
8. Konstruksi Lengkung (Archs)
Membuat pergerakan
tubuh karakter/ objek animasi terlihat lebih smooth. Misalnya gerakan mahluk
hidup atau gerakan benda-benda dalam animasi terlihat lebih realistis.
9. Penentuan Waktu (Timing)
Ini adalah penentuan
waktu yang tepat kapan suatu gerakan diberikan pada karakter/ objek dalam
animasi yang dibuat.
10. Gerakan Pendukung (Secondary Action)
Ini adalah membuat
berbagai gerakan pendukung untuk melengkapi karakter pada ekspresi ataupun aksi
agar terlihat lebih nyata.
11. Melebihkan (Exaggeration)
Ini merupakan upaya
membuat suatu karakter terlihat lebih meyakinkan dalam aksinya, misalnya
membuat sebuah karakter menjadi lebih lucu.
12. Daya Tarik (Appeal)
Ini merupakan
kualitas dari animasi dimana penonton dapat menikmati gambar yang memikat,
desain yang bagus, punya daya tarik, dan kelebihan lainnya.
Komentar
Posting Komentar